RENCANA
PELAKSANAAN LAYANAN
BIMBINGAN
DAN KONSELING
A.
Topik
permasalahan : Mengetahui
Bakat Minatnya
B.
Bidang
bimbingan : Karir
C.
Jenis
layanan :
Informasi Klasikal
D.
Fungsi
layanan : Pemahaman
dan Pengembangan
E.
Tujuan :
1.
Siswa
dapat mengemukakan pengertian bakat minat.
2.
Siswa
dapat menjelaskan macam-macam bakat.
3.
Siswa
dapat mengemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi berkembangnya bakat.
F.
Sasaran
layanan : Siswa kelas VII B
G.
Nama
Sekolah : SMP ISLAM GANDUSARI
H.
Semester : II / 2014-2015
I.
Hari,
tanggal : Rabu, 15
April 2015
J.
Alokasi
waktu : 2 x 45
menit
K.
Tempat
penyelenggaraan : Ruang Kelas VII B
L.
Materi :
·
Pengertian
Bakat dan Minat
·
Macam-macam
Bakat
·
Faktor
yang mempengaruhi bakat dan minat
·
Cara
mendeteksi bakat
M.
Metode : Presentasi,
Diskusi dan Tanya Jawab
N.
Uraian
kegiatan :
1.
Kegiatan
awal :
a.
Mengucapkan
salam, memeriksa kondisi kelas, absensi kelas.
b.
Menyampaikan
judul materi yang akan dibahas
c.
Apersepsi
: siswa diajak tanya jawab yang mengarah pada materi
2.
Kegiatan
inti :
a.
Mengamati :
·
Pembimbing
memberikan materi, kemudian siswa disuruh untuk mengamati tentang materi yang
disampaikan berupa gambar, power point, dll.
b.
Bertanya :
·
Pembimbing
bertanya kepada siswa tentang apa yang diketahuinya dari materi yang
disampaikan.
c.
Menalar :
·
Siswa
memberikan persepsi atau pendapat tentang materi – materi yang disampaikan
d.
Mencoba :
·
Siswa
diajak untuk mencoba tentang materi yang disampaikan kemudian bisa diterapkan
pada kehidupan sehari – hari .
e.
Jejaring
Sosial :
·
Pembimbing
mengajak siswa untuk berkelompok membahas tentang materi yang disampaikan
kemudia maju untuk mempresentasikan .
3.
Kegiatan
penutup :
Diakhiri
dengan memberikan salam, dan mengucapkan terima kasih kepada siswa karena sudah
bersedia untuk mengikuti mata pelajaran selama 2 x 45 menit.
O.
Penyelenggara : Guru BK
P.
Pihak
yang disertakan : -
Q.
Rencana
Penilaian Tindak Lanjut :
1.
Penilaian proses
Observasi selama kegiatan bimbingan berlangsung dengan
menggunakan check list sebagai berikut :
Aspek yang diobservasi Baik Cukup Kurang
Antusias siswa
Partisipasi siswa
Aktivitas siswa
Respon siswa
Kelancaran siswa
Suasana siswa
Catatan
2. Penilaian hasil
a. Laiseg
Melakukan penilaian
segera secara acak kepada siswa setelah layanan diberikan dengan memberi
pertanyaan :
Apa yang akan kamu
lakukan setelah mendapat materi ini ?
b. Laijapen
Memantau perkembangan siswa dengan wawancara berkaitan dengan layanan yang
diberikan setelah satu minggu memberi layanan.
c. Laijapang
Memantau perkembangan siswa dengan cara melakukan observasi berkaitan
dengan layanan yang diberikan setelah satu bulan pemberian layanan.
R. Rencana tindak lanjut :
a. Memberikan layanan konseling individu terhadap siswa yang mengalami
permasalahan sesuai dengan topik pembahasan.
b. Merencanakan layanan lanjutan dengan topik yang berbeda.
S. Alat dan Bahan : Laptop, LCD ( media Power Point )
T. Sumber : Buku dan Internet
Mengetahui, Trenggalek,
18 APRIL 2015
KEPALA SEKOLAH MUH. IRVAN LUTHFI
NIP : NPM.
13121119
MATERI
Bakat
adalah kemampuan terhadap sesuatu yang menunjukkan kemampuan di atas rata –
rata yang telah ada pada diri kita secara alamiah dan perlu dilatih untuk
mencapai hasil yang maksimal. Bakat bukanlah merupakan sifat tunggal, melainkan
merupakan sekelompok sifat yang secara bertingkat membentuk bakat. Bakat baru
muncul bila ada kesempatan untuk berkembang atau dikembangkan. Sehingga mungkin
saja seseorang tidak mengetahui dan mengembangkan bakatnya sehingga tetap
merupakan kemampuan yang latent.
Minat adalah suatu
proses yang tetap untuk memperhatikan dan menfokuskan diri pada sesuatu yang
diminatinya dengan perasaan senang dan rasa puas ( Hilgar & Slameto ; 1988
; 59). Minat adalah suatu perangkat mental yang terdiri dari suatu campuran
dari perasaan, harapan, pendirian, prasangka, rasa takut atau kecenderungan
lain yang mengarahkan individu kepada suatu pikiran tertentu. (Maprare dan
Slameto; 1988; 62).
Jadi, dapat disimpulkan minat ialah suatu proses pengembangan dalam mencampurkan seluruh
kemampuan yang ada untuk mengarahkan individu kepada suatu kegiatan yang
diminatinya.
1.
Macam
– Macam Bakat :
a)
ACHIEVER
Memiliki
stamina tinggi dan juga seorang pekerja keras. Mendapat kepuasan dari kesibukan
dan produktivitas.
b)
ACTIVATOR
Mampu
merealisasikan ide-ide atau gagasan menjadu suatu tindakan nyata. Cenderung
tidak sabar.
c)
ADAPTIBILITY
Cenderung bisa
mengikuti arus , mampu menjadi orang masa kini maupun menyiapkan untuk masa mendatang.
d)
ANALYTICAL
Cenderung
mencari penjelasan dan sebab sesuatu terjadi. Punya kemampuan mencari tahu
faktor-faktor yang mempengaruhi situasi.
e)
ARRANGER
Terorganisir,
tetapi juga fleksibel. Senang berusaha memanfaatkan sumber-sumber yang ada agar
menghasilkan produktivitas maksimal.
f)
BELIEF
Memiliki
nilai-nilai atau prinsip yang cenderung menetap, dalam mencapai tujuan
hidupnya.
g)
COMMAND
Mampu
mengontrol situasi dan membuat keputusan
h)
COMMUNICATION
Mampu menyampaikan gagasan melalui kalimat yang
mudah dipahami, seorang lawan bicara dan presenter yang baik.
2.
Faktor-faktor
Yang Mempengaruhi Berkembangnya Bakat
a)
Interest
atau minat
Suatu bakat
tidak akan berkembang dengan baik apabila anak yang bersangkutan tidak memiliki
inters atau minat terhadap bakatnya. Misalnya saja, anak dengan bakat
matematika, bakatnya tidak akan berkembang tanpa adanya ketertarikan atau minat
sang anak terhadap hitung-hitungan. Anak dengan bakat musik tidak akan
berkembang tanpa ia memiliki ketertarikan terhadap irama dan nada.
b)
Motivasi
Bakat anak
kurang berkembang atau tidak menonjol apabila ia tidak memiliki motivasi atau
dorongan dari dalam dirinya sendiri untuk mengembangkan bakatnya tersebut.
Motivasi
berhubungan dengan kuatnya daya juang anak untuk mencapai suatu sasaran tertentu.
Jika kurang motivasi untuk menjadi olahragawan, maka seorang anak dengan bakat
sepakbola, menghadapi rintangan kecil saja dalam belajar sepakbola akan
menghilangkan semangatnya berlatih.
c)
Value
atau penilaian
Value adalah
bagaimana seorang anak memberi arti atau penilaian terhadap bidang bakat yang
dimilikinya Jadi bisa disimpulkan bahwa meskipun bakat adalah suatu berkah yang
dibawa seseorang dari lahir, bakat tersebut tidak memberi manfaat besar baginya
selama anak yang bersangkutan tidak menghendaki bakat tersebut. Dalam hal ini
diperlukan bimbingan, dan dorongan atau dukungan dari lingkungan, baik orangtua
secara khusus dan masyarakat pada umumnya.
3.
Faktor-Faktor Yang Mendukung Pengembangan Bakat dan Minat
1) Faktor
Intern
a. Faktor Bawaan (Genetik)
Faktor ini merupakan
faktor yang mendukung perkembangan individu dalam minat dan bakat sebagai
totalitas karakteristik individu yang diwariskan orang tua kepada anak dalam
segala potensi melalui fisik maupun psikis yang dimiliki individu sebagai
pewarisan dari orang tuanya. Faktor hereditas sebagai faktor pertama munculnya
bakat (Yusuf ; 2004 ; 31). Dari segi biologi, bakat sangat berhubungan dengan
fungsi otak. Bila otak kiri dominan, segala tindakan dan verbal, intelektual,
sequensial, teratur rapi, dan logis. Sedangkan otak kanan berhubungan dengan
masalah spasial, non verbal, estetik dan artistic serta atletis.
b. Faktor kepribadian
Faktor kepribadian yaitu
keadaan psikologis dimana perkembangan potensi anak tergantung pada diri dan
emosi anak itu sendiri. Hal ini akan membantu anak dalam membentuk konsep serta
optimis dan percaya diri dalam mengembangkan minat dan bakatnya (Asror ; 1999 ;
93).
2) Faktor
Ekstern
a. Faktor lingkungan
Faktor lingkungan
merupakan olahan dari berbagai hal untuk mendukung pengembangan minat dan bakat
anak. Faktor
lingkungan terbagi atas :
·
Lingkungan keluarga
Lingkungan keluarga merupakan tempat latihan
atau belajar dan tempat anak memperoleh pengalaman, karena keluarga merupakan
lingkungan pertama dan paling penting bagi anak. (Sutiono ; 1998 ; 171).
·
Lingkungan sekolah
Suatu lingkungan yang dapat mempengaruhi proses
belajar mengajar kondusif yang bersifat formal.
Lingkungan ini sangat
berpengaruh bagi pengembangan minat dan bakat karena di lingkungan ini minat
dan bakat anak dikembangkan secara intensif.
·
Lingkungan sosial
Suatu lingkungan yang
berhubungan dengan kehidupan masyarakat. Di lingkungan ini anak akan
mengaktualisasikan minat dan bakatnya kepada masyarakat.
4.
Cara
Mendeteksi Bakat dan Minat
a.
Lakukan
yang kita mau dan suka
Cara terbaik untuk melihat minat dan bakat kita terhadap suatu hal,
adalah dengan melakukan segala sesuatu secara totalitas, nggak
setengah-setengah. Artinya nggak cuma sekedar suka saja, kita juga perlu
menggali lebih dalam tentang potensi tersebut. Misalnya ketika kita suka
bermain musik, kita bisa mengasah kemampuan kita dengan cara ikut les musik.
b.
Jangan
takut mencoba
Aktif di berbagai organisasi, ekskul atau mengikuti kegiatan lain
di dalam maupun di luar sekolah, bisa membantu kita menemukan minat dan bakat
kita, lho. Saat kita ingin melakukan sesuatu, dorong diri kita sendiri untuk
aktif ikut berbagai kegiatan. Misalnya kita suka menyanyi, kita bisa bergabung
dengan paduan suara sekolah. Tertarik dengan olahraga basket, kita bisa daftar
menjadi salah satu anggotanya. Bisa atau nggak menjalani kegiatan tersebut,
kita akan tahu saat kita sudah terjun di bidang tersebut. Kalau kita nggak mau
mencoba, kita nggak akan pernah tahu apa yang benar-benar kita mau dan ingin
kita lakukan.
c.
Tes
bakat dan minat
Biasanya
tes ini dilakukan selama kurang lebih 4 jam, yang terdiri dari wawancara dan
tes. Tes ini terdiri dari tes kemampuan umum (intelegensi), sikap, minat, serta
kepribadian. Tes ini sebenarnya nggak wajib dilakukan, tapi tes ini bisa
membantu kita menggali potensi yang kita
punya. Sebelum melakukan tes, ada
beberapa hal yang harus dipersiapkan. Pastikan tubuh kita dalam keadaan fit
dengan cukup tidur dan sarapan sebelum tes. Karena biasanya tes bakat dan minat
dilakukan di pagi hari. Setelah melakukan tes, kita bisa ngobrol langsung
dengan psikolog untuk mengetahui hasil tes.
RPL BK KARIR - MENGENAL BAKAT DAN MINAT
Reviewed by IRFAN LUTHFI
on
April 15, 2015
Rating:
Tidak ada komentar: